Investasi Emas: Pengertian, Jenis, Keuntungan, dan Caranya

Investasi emas adalah penanaman modal berupa emas yang ditujukan untuk mendapatkan keuntungan. 
Dengan kata lain, investasi emas merupakan cara menambah harta atau kekayaan yang dapat diuangkan dalam jangka waktu tertentu.
Umumnya, investasi emas adalah proses yang membutuhkan jangka panjang untuk menghasilkan keuntungan dalam jumlah signifikan.
Namun, tidak menutup kemungkinan bahwa investasi emas bisa dilakukan dalam jangka pendek untuk kebutuhan dana darurat.
Lantas, apa saja hal yang perlu diketahui tentang investasi emas? Mari pahami informasi selengkapnya di bawah ini.

Apa itu Investasi Emas?

Seperti yang disebutkan sebelumnya, investasi emas adalah kegiatan penanaman modal berupa emas yang ditujukan untuk meraup keuntungan.
Adapun investasi emas bisa dilakukan dalam jangka panjang maupun jangka pendek dengan nilai keuntungan yang bervariasi.
Secara umum, investasi emas adalah bentuk investasi dengan risiko rendah. Hal ini dikarenakan harga emas yang stabil dan cenderung naik setiap tahunnya.
Jadi, jika ingin mencari pilihan investasi yang aman dan minim risiko kerugian, emas bisa menjadi pilihan yang tepat bagi sahabat.

Jenis Emas untuk Investasi

Terdapat beberapa jenis emas untuk investasi yang bisa dipilih di pasar. Emas-emas ini merupakan aset yang bisa dicicil atau dibeli di lembaga pegadaian resmi maupun toko emas.
Adapun beberapa jenis emas yang cocok dijadikan investasi adalah:

• Emas batangan: Kadar kemurnian hingga 99,99% atau 24 karat. Jenis emas ini dapat dibeli mulai dari 1 gram dan dapat dijual dengan nilai yang lebih tinggi dalam jangka waktu tertentu.
• Perhiasan emas: Umumnya kadar kemurnian emas di bawah 70% dengan ketahanan yang lebih tinggi dari emas batangan. Meskipun lebih tahan banting, nilai buyback perhiasan emas cenderung lebih rendah dari nilai beli awalnya.
• Dinar: Berupa kepingan yang biasanya digunakan untuk transaksi di negara-negara Timur Tengah. Terdapat dua jenis dinar di Indonesia, yaitu 22 karat (91,7–95,8%) dan 24 karat (99,99%).
• Emas lokal: Harga emas lokal berbeda-beda tergantung dari daerah pembuatnya. Biasanya satuan berat yang digunakan adalah suku. Maka dari itu, perlu dilakukan konversi ke satuan berat yang lebih umum apabila ingin menjualnya ke pasar nasional.
• Emas online: Investasi emas ini biasanya disediakan oleh bank, industri jasa pergadaian, dan perusahaan jasa keuangan resmi di Indonesia.
• Emas kuno: Emas dengan nilai sejarah dan dikumpulkan sebagai koleksi. Investasi emas ini akan dihargai lebih tinggi karena nilai sejarahnya.
• Koin emas: Berbentuk koin dan bisa dijadikan untuk koleksi, investasi, atau alat tukar di beberapa tempat.
• Emas granul: Berupa butiran yang kemudian dapat dileburkan dalam bentuk kain. Biasanya emas granul disediakan dengan berat minimum 5 kilogram.

Baca juga: Hukum Beli Emas Online Halal atau Tidak? Simak Penjelasannya 

Keuntungan Investasi Emas

Investasi emas adalah bentuk penanaman modal yang menguntungkan karena karakteristik dari emas itu sendiri. Adapun beberapa keuntungan investasi emas adalah:

1. Nilai yang Stabil

Emas merupakan salah satu aset berharga yang memiliki nilai stabil sekalipun terjadi krisis moneter, seperti resesi dan inflasi.
Di sata produk investasi lain bereaksi negatif terhadap kondisi ekonomi yang tidak stabil, emas masih tetap stabil dan tidak mengalami penurunan nilai.

2. Cenderung Naik

Salah satu keuntungan utama investasi emas adalah kecenderungan nilai jualnya yang naik di pasar dalam jangka waktu tertentu. Bahkan, emas mampu mengalami kenaikan nilai di atas rata-rata inflasi.

3. Tingkat Likuiditas Tinggi

Investasi emas adalah bentuk penanaman modal yang tidak hanya memberikan keuntungan jangka panjang, namun juga pada jangka pendek.
Emas bisa dijadikan sumber dana darurat karena memiliki tingkat likuiditas tinggi atau mudah dicairkan.
Jadi, sebagai pemilik aset tersebut, sahabat dapat mengklaim dana sesuai dengan kesepakatan dengan pihak pegadaian atau pemberi pinjaman.

4. Bisa Dijadikan Jaminan

Selain bisa dicairkan dengan mudah, emas pun bisa digunakan sebagai jaminan untuk mendapatkan dana cepat.
Proses ini disebut dengan gadai. Jadi, sahabat hanya perlu menyerahkan emas kepada lembaga gadai resmi dan mendapatkan dana yang dibutuhkan sesuai dengan kesepakatan.

Cara Investasi Emas di Pegadaian

Sahabat yang tinggal di Indonesia tentunya familiar dengan nama lembaga gadai yang bernama Pegadaian. Jika ingin berinvestasi emas, sahabat bisa memulainya di sini.
Investasi emas adalah kegiatan yang perlu dilakukan secara resmi oleh lembaga resmi. Pegadaian sendiri sudah mendapatkan izin usaha dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Jadi, semua aktivitas di Pegadaian, utamanya investasi emas, tentunya diawasi oleh OJK. Adapun emas yang akan diberikan sebagai produk investasi pun sudah bersertifikat.
Emas dijamin 24 karat dan bisa dibeli mulai dari 0,01 gram. Sebagai nasabah, sahabat pun bisa mencetak emas menjadi batangan atau tukar dengan perhiasan.
Lalu, bagaimana cara investasi emas di Pegadaian? Pilih layanan Tabungan Emas terlebih dahulu. Setelah itu, ikuti langkah-langkah berikut:

1. Datang langsung ke outlet Pegadaian terdekat.
2. Isi formulir dan lampirkan fotokopi KTP.
3. Lunasi pembayaran dengan rincian: (a) Biaya admin: Rp10 ribu, (b) Biaya pengelolaan rekening: Rp30 ribu, dan (c) Biaya materai: Rp10 ribu.
4. Beli emas batangan dengan berat minimal 0,01 gram.
5. Tunggu hingga buku tabungan emas selesai dibuat.

Sahabat juga bisa memulai investasi emas lewat aplikasi Pegadaian Digital lho. Berikut adalah langkah-langkahnya:

1. Unduh aplikasi Pegadaian Digital secara gratis di Play Store atau App Store.
2. Lakukan pendaftaran nasabah di aplikasi Pegadaian Digital.
3. Pilih menu Tabungan Emas di halaman utama.
4. Masukkan data dan bukti identitas diri.
5. Pilih cabang outlet pembukaan rekening.
6. Tentukan metode pembayaran.
7. Beli emas sebesar Rp50 ribu.
8. Selesaikan pembayaran.
9. Rekening akan segera aktif dan buku tabungan dapat diambil langsung di outlet pembukaan rekening yang dicantumkan.

Itulah informasi seputar investasi emas yang dapat dilakukan untuk memastikan keamanan finansial saat kondisi ekonomi tidak menentu.
Selain Tabungan Emas, sahabat pun bisa memulai investasi dengan layanan Cicil Emas dengan uang muka ringan dan cicilan tetap hingga lunas sekalipun harga emas naik.
Percayakan investasi emas kepada Pegadaian, lembaga gadai resmi di Indonesia yang sudah terdaftar di OJK.
Mari mulai berinvestasi emas yang aman, praktis, dan terjamin dengan Pegadaian!
Baca juga: Menabung Dollar atau Emas, Mana yang Lebih Menguntungkan?