Tips Menjalankan Bisnis UKM Kreatif

Oleh Sahabat Pegadaian dalam Wirausaha

21 April 2017
Bagikan :
image detail artikel

Selama krisis ekonomi tahun 1998, banyak usaha besar di Indonesia gulung tikar. Namun, usaha kecil masyarakat atau UKM justru bertahan dan berkembang. Bahkan, menopang perekonomian Indonesia kala itu hingga akhirnya krisis yang mengerikan bisa diatasi dengan baik.
Berkaca dari kejadian di masa lalu, kita bisa membuat sebuah kesimpulan kalau UKM adalah usaha yang sangat hebat. Kalau Anda tertarik memulainya, simak tips menjalankan bisnis UKM kreatif di bawah ini.
1 Memulai Usaha yang Realistis
Sebelum memulai sebuah usaha kecil, ada baiknya Anda melakukan riset yang mendalam. Jangan asal membuat sebuah usaha kalau ujung-ujungnya tidak diminati masyarakat. Buatlah suatu produk yang menjawab kebutuhan masyarakat milenial saat ini. Jangan membuat sesuatu yang sudah ada kecuali memiliki kelebihan atau keunikan.
Misal Anda membuat usaha kaos distro. Zaman sekarang usaha ini sudah banyak dilakukan oleh pekerja kreatif. Namun, dengan sedikit kreativitas, Anda bisa membuat sesuatu yang unik dan akhirnya diminati oleh banyak orang. Asal masih ada jiwa kreatif, Anda tidak perlu khawatir saat melakukan usaha.
2 Mencari Permodalan yang Tepat
UKM adalah bisnis dengan aset tidak termasuk rumah mencapai Rp50 juta rupiah untuk jenis mikro. Kalau Anda sudah memiliki modal mungkin tidak akan menjadi masalah. Bisnis bisa dilakukan saat ini juga. Namun, mereka yang belum memiliki modal sama sekali perlu mencari bank atau lembaga tepercaya yang bisa menggelontorkan modal sebesar itu.
Sebelum ke Bank buatlah contoh usaha atau mungkin proposalnya dengan sebaik-baiknya. Buat rancangan mulai dari anggaran dan keuntungan dalam jangka waktu tertentu. Selebihnya, Anda bisa melakukan riset pada bank yang mampu memberikan modal itu dengan mudah dan bunganya tidak terlalu besar.
3 Melakukan Promosi dengan baik
Bisnis UKM kreatif akan jadi tidak ada gunanya tanpa sebuah promosi yang baik. Produk tidak akan laku kalau masyarakat tidak mengenalnya. Berangkat dari keadaan ini, Anda harus melakukan promosi yang tepat agar masyarakat kenal dan akhirnya mau membeli produk yang sedang dikembangkan.
Cara promosi paling tepat adalah dengan menggunakan media sosial. Anda bisa melakukan giveaway kepada beberapa pengguna dengan syarat menyebarkan berita atau membuat ulasan. Selebihnya, Anda bisa mengikuti pameran UKM yang banyak dilakukan oleh pemerintah daerah atau lembaga pemerintah.
4 Ulet dan Paham dengan Risiko
Sebelum memulai bisnis UKM kreatif, Anda harus paham segala risiko yang ada. Bahkan sebelum mulai melangkah, Anda harus paham apa kira-kira risiko yang bisa terjadi. Selanjutnya kalau terjadi masalah apa yang harus dilakukan. Dalam usaha, gagal atau bangkrut adalah hal biasa. Yang penting adalah usaha untuk terus bangkit dan tidak gampang menyerah.
Demikianlah sekelumit tips menjalankan bisnis UKM kreatif. Semoga bisa dijadikan acuhan ketika Anda ingin membuka usaha.

Tinggalkan Komentar

Alamat email kamu tidak akan terlihat oleh pengunjung lain.
Komentar *
Nama*
Email*
logo

PT Pegadaian

Berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK)

Ikuti Media Sosial Kami

Pegadaian Call Center

1500 569

atau 021-80635162 & 021-8581162


Copyright © 2024 Sahabat Pegadaian. All Rights Reserved