8 Resep Kue Buka Puasa untuk Jualan, Manis dan Laris!
Jualan takjil atau makanan manis untuk buka puasa dapat menambah pemasukan. Jika masih menimbang-nimbang ide tersebut, resep kue buka puasa untuk jualan kali ini bisa menjadi inspirasi.
Baik wirausahawan pemula atau sekedar penggiat side hustle, menjual kue untuk berbuka puasa bisa menjadi kegiatan yang bermanfaat bagi keuangan pribadi.
Penasaran apa saja resep kue buka puasa untuk jualan yang memiliki rasa manis khas dan berpeluang laris? Mari cek satu per satu di bawah ini.
8 Resep Kue Buka Puasa untuk Jualan
Berbukalah dengan sesuatu yang manis. Itulah sunah berpuasa yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW.
Meskipun tidak ada kurma, kue khas Indonesia bisa dijadikan pilihan untuk menjalankan sunnah tersebut.
Berkaca pada sunah berbuka tersebut, resep kue buka puasa untuk jualan umumnya memiliki cita rasa manis dan cocok untuk disantap sebelum menyantap hidangan utama.
Mau tahu apa saja resep kue untuk berbuka puasa yang dapat menarik perhatian pelanggan? Berikut adalah rinciannya:
1. Bolu Green Tea Almond
Penggemar green tea banyak ditemukan di berbagai wilayah di Indonesia. Memadukan rasa khas green tea dengan almond dalam bolu bisa menjadi pilihan tepat untuk membuat takjil yang unik.
Bahan
- 6 butir telur.
- 130 gr tepung terigu.
- 100 gr margarin cair.
- 200 gr gula pasir.
- 2 sdm bubuk green tea.
- 60 gr almond slice.
- 1 sdm SP (cake emulsifier).
- ¼ sdt baking powder.
Cara Membuat
- Siapkan wadah bersih, kemudian masukkan telur, gula pasir, dan SP.
- Kocok bahan-bahan di dalam wadah hingga mengembang.
- Tambahkan tepung terigu dan baking powder.
- Aduk dengan adonan telur hingga merata.
- Campurkan margarin cair ke dalam adonan.
- Pisah adonan menjadi dua. Tambahkan bubuk green tea untuk satu adonan dan biarkan adonan lainnya tetap putih. Aduk adonan yang sudah diberi bubuk green tea hingga tercampur.
- Tuangkan adonan putih ke loyang, kemudian lanjutkan dengan adonan green tea.
- Ulangi langkah ke-7 hingga adonan habis.
- Jika sudah, taburkan almond slice di atas adonan bolu.
- Masukkan loyang ke oven dan panggang dengan suhu 170°C selama setengah jam.
- Setelah matang, keluarkan bolu dari oven dan biarkan hingga dingin.
- Masukkan ke dalam kemasan saat dingin untuk kemudian dijual menjelang berbuka.
Baca juga: Persiapkan Modal Usaha Warmindo untuk Meraup Keuntungan
2. Kue Pukis
Resep kue buka puasa untuk jualan kedua ini terbilang cukup mudah dibuat. Kue pukis merupakan santapan manis yang cocok untuk dijadikan hidangan takjil buka puasa.
Bahan
- 3 butir telur.
- 2 butir kuning telur.
- 200 gr tepung terigu.
- 150 gr gula pasir.
- 1 sdm ragi khusus kue.
- 300 ml santan kental.
- 1 sdm garam.
- Mentega secukupnya.
- Keju dan meses cokelat sebagai topping secukupnya.
Cara Membuat
- Masak santan dengan api sedang hingga mendidih.
- Diamkan santan sebentar.
- Setelah hangat, masukkan tepung terigu, kuning telur, telur, garam, dan gula pasir ke dalam wadah santan.
- Aduk adonan hingga merata.
- Tambahkan ragi dan air hangat. Aduk hingga merata.
- Masukkan air ragi ke adonan tepung. Sisihkan adonan yang sudah tercampur air ragi.
- Campurkan santan ke dalam adonan.
- Aduk hingga semua bahan tercampur. Jangan sampai menggumpal.
- Siapkan cetakan pukis di atas kompor yang dipanaskan dengan api kecil.
- Beri margarin secukupnya pada cetakan hingga hampir meleleh.
- Tuangkan adonan pukis ke cetakan hingga penuh.
- Tutup cetakan dan tunggu hingga adonan terlihat setengah matang.
- Buka tutup cetakan dan taburkan keju atau meses cokelat.
- Tutup cetakan kembali dan tunggu hingga pukis matang.
- Angkat kue pukis yang sudah matang.
- Simpan di wadah datar yang bersih dan tertutup sebelum menyajikannya kepada pelanggan.
3. Kue Lumpur Pisang
Jajanan kue tradisional bisa menjadi pilihan untuk usaha jualan takjil. Resep kue buka puasa untuk jualan kali ini adalah kue lumpur pisang dengan rasanya manisnya yang khas.
Bahan
- 1 butir telur.
- 150 gr tepung terigu.
- 125 gr pisang matang, hancurkan hingga halus.
- 200 ml santan cair.
- 40 gr gula pasir.
- 30 gr mentega cair.
- Mentega secukupnya.
- Kismis secukupnya untuk topping.
Cara Membuat
- Siapkan adonan dengan mencampur tepung terigu, pisang yang telah dihaluskan, telur, santang, mentega cair, dan gula pasir.
- Aduk adonan hingga semua bahan di dalamnya tercampur. Pastikan tidak ada gumpalan di permukaan adonan.
- Oleskan mentega pada cetakan untuk kue lumpur.
- Tuangkan adonan dan masak kue lumpur dengan api kecil.
- Buka cetakan dan tambahkan kismis saat adonan setengah matang.
- Tutup cetakan kembali dan masak adonan sampai matang.
- Angkat kue lumpur yang sudah matang.
- Sajikan di wadah bersih untuk ditawarkan menjelang buka puasa.
Baca juga: 7 Usaha Minuman Kekinian Modal Kecil yang Perlu Dicoba
4. Kue Klepon
Takjil yang laris biasanya memiliki rasa manis. Salah satu resep kue manis dengan rasa gula merah yang khas adalah kue klepon.
Bahan
- 250 gr tepung ketan.
- Garam secukupnya.
- Gula merah secukupnya.
- 2 tetes pasta pandan.
- 200 ml air.
- Vanili secukupnya.
- ¼ butir kelapa muda yang sudah diparut.
Cara Membuat
- Tambahkan garam dan vanili pada parutan kelapa muda. Lalu, kukus selama kurang lebih 10 menit.
- Campurkan tepung ketan dengan garam dan tambahkan air sedikit demi sedikit sambil mengaduknya sampai tercampur rata.
- Bentuk adonan menjadi bulat dan beri isian gula merah.
- Bulatkan kembali adonan yang telah terisi gula merah.
- Masukkan adonan klepon ke dalam air yang dididihkan.
- Tunggu hingga klepon mengapung.
- Angkat klepon yang sudah matang dan balut dengan kelapa parut yang telah dikukus.
- Sajikan klepon sesuai porsi yang ditentukan untuk kebutuhan penjualan.
5. Kue Nagasari
Salah satu kue tradisional yang cocok untuk buka puasa adalah kue nagasari. Resepnya pun tidak begitu rumit.
Bahan
- 10 gr tepung tapioka.
- 100 gr tepung beras.
- 500 ml santan.
- 60 gr gula pasir.
- ½ sdt garam.
- Pisang yang dipotong memanjang.
- Daun pisang secukupnya.
Cara Membuat
- Campurkan tepung beras, tepung tapioka, dan santan ke dalam panci.
- Aduk hingga rata. Panaskan adonan dengan api sedang hingga kental dan menyatu.
- Matikan api dan angkat panci berisi adonan.
- Siapkan daun pisang yang sudah dibersihkan. Oleskan adonan dan isi dengan potongan pisang. Lipat daun pisang hingga adonan tertutup. Ulangi langkah ini hingga adonan habis.
- Kukus kue nagasari selama kurang lebih 20 menit.
- Angkat kue nagasari yang sudah matang dan letakkan di wadah bersih.
Itulah beberapa resep kue buka puasa untuk jualan yang bisa dijadikan referensi untuk memulai usaha di bulan Ramadan.
Berbagai resep yang disebutkan di atas terbilang sederhana dengan cara pembuatan yang mudah. Namun, perlu dipersiapkan peralatan untuk membuatnya, seperti mixer dan oven.
Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, sahabat perlu mempersiapkan dana terlebih dahulu. Agar bisa mendapatkan dana dengan mudah dan cepat, gunakan layanan gadai dari Pegadaian.
Pegadaian melayani Gadai Emas, Gadai Tabungan Emas, dan Gadai Non Emas dengan pinjaman mulai dari Rp50 ribu hingga lebih dari Rp20 juta.
Tenang saja, barang yang menjadi jaminan akan diasuransikan dan dijamin tersimpan dengan aman.
Pembayaran cicilan bisa dilakukan kapan saja dengan perpanjangan berkali-kali. Tersedia juga berbagai fitur pembayaran untuk membantu kemudahan transaksi cicilan.
Jadi, sudah siap memulai usaha jualan kue? Mari dapatkan dana pinjaman untuk usahamu dengan gadai aman di Pegadaian.
Baca juga: 12 Ide Bisnis Yang Bisa Kamu Mulai Selama Bulan Puasa Dijamin Cuan
Artikel Lainnya
Emas
Asal Usul Emas, Mulai dari Proses Terbentuknya Hingga Disebut Logam Mulia
Logam mulia identik dengan emas, padahal sebenarnya arti logam mulia ini sangat luas. Inilah alasan emas dikenal sebagai logam mulia.
Inspirasi
5 Hal Penting Dalam Hidup Yang Nggak Pernah Diajarin di Sekolah
Temukan hal-hal penting dalam hidup yang sering terlewatkan di pelajaran sekolah: keterampilan komunikasi, hubungan sosial, manajemen keuangan dan banyak lagi.
Wirausaha
Apa itu TDP? Kenali Syarat, Cara Buat, & Bedanya dengan NIB
TDP adalah dokumen penting yang menjadi tanda legalitas entitas usaha di Indonesia. Mari pahami syarat, cara membuat, dan perbedaannya dengan NIB.